Sabtu, 25 September 2010

Oknum Polisi Diduga Dibalik “Gurandil” Di Pertambangan Emas Cikotok

Pasca penangkapan penambang emas liar, alias gurandil dan bos-nya oleh aparat Kepolisian Resort Lebak pekan lalu, beredar isu bahwa sejumlah oknum anggota polisi berada dibalik aktivitas para gurandil. Bahkan ada diantaranya berpangkat perwira tinggi dan menengah.

Berdasarkan informasi dari sejumlah narasumber, nama-nama oknum polisi itu terungkap dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) H Subita yang menjadi tersangka utama praktik illegal mining di pusat pertambangan emas Cikotok.



“Kabarnya iya begitu. Kamu bisa lacak sendiri siapa aja yang terlibat. Saya tidak bisa menyebutkannya. Yang jelas nama saya bersih, tidak ada dalam BAP itu,”ujar salah satu anggota Polres Lebak berpangkat Ipda yang dimintai keterangan oleh wartawan, Senin (20/9).

Hal ini dibenarkan H Subita, yang ditemui wartawan di Lembaga Pemasyarakatan Rangkasbitung, Senin (20/9). Namun Subita enggan menyebutkan dengan rinci satu persatu oknum polisi yang terlibat dalam aktivitasnya melakukan penambangan liar.

“Semua terlibat, bukan hanya polisi. Ada juga anggota TNI, pegawai TNGHS (Taman Nasional Gunung Halimun Salak –red) dan aktivis LSM,”ujar H Subita kepada wartawan.

Didesak untuk memberikan keterangan lebih rinci, Subita bergeming dan hanya menjanjikan kepada wartawan, akan membeberkannya secara rinci di lain waktu.“Sekarang belum saatnya. Nanti juga akan saya beberkan kepada wartawan jika waktunya tiba,”ujar Subita.

Namun demikian, hal ini dibantah Kepala Satuan Reskrim Polres Lebak, AKP Eko Widiantoro. Kata dia, tidak benar ada anggota polisi yang terlibat penambangan liar bersama tersangka H Subita.“Tidak benar itu,”katanya dihubungi via telephon.

Didesak pengakuan H Subita tentang adanya sejumlah perwira menengah dan tinggi kepolisian yang terlibat, Kasatreskrim menolaknya dan menganggap hanya pengakuan sepihak dari Subita.“Itu bisa dia aja (H Subita-red) mengaku-ngaku. Nggak bener itu,” katanya.

Di waktu yang sama, Kapolres Lebak, AKBP Widoni Fedri, mengatakan hal serupa. Widoni membantah jika anggotanya ada yang terlibat illegal mining di Block Cirotan, Cikotok, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak.“Tidak ada, untuk sementara nihil. Tak ada anggota yang terlibat,”tegas Widoni. (yus/llj)

sumber http://www.rakyatbanten.com/oknum-polisi-diduga-dibalik-gurandil-di-pertambangan-emas-cikotok

0 komentar:

Istri Tewas & Suami Dipenjara
Pengacara: BAP Lanjar Dibuat Seolah-olah Kecelakaan Tunggal. Polisi dinilai sengaja membuat penyimpangan dalam kasus kecelakaan yang menimpa Lanjar. Dalam BAP Lanjar, tidak disebutkan bahwa istrinya tewas akibat tertabrak mobil setelah terjatuh dari motor. Kecelakaan yang dialami Lanjar dibuat seolah-olah kecelakaan tunggal selengkapnya
Denda Tilang Tidak Lebih dari 50rb (INFO WAJIB DIBACA!!)
Beberapa waktu yang lalu sekembalinya berbelanja kebutuhan, saya sekeluarga pulang dengan menggunakan taksi. Ada adegan yang menarik ketika saya menumpang taksi tersebut, yaitu ketika sopir taksi hendak ditilang oleh polisi. Sempat teringat oleh saya dialog antara polisi dan sopir taksi.. selengkapnya