Minggu, 21 Maret 2010

Kencing di Ruang Resepsionis Hotel, Oknum Brimob Todongkan Pistol


Seorang anggota Brimob berinisial MP nyaris dihakimi massa karena menganiaya dan menodongkan senjata api ke seorang karyawan Hotel Fauzian, Rokan Hilir, Riau.

Menurut warga, ulah oknum Brimob berpangkat Bripda tersebut terjadi sekitar pukul 21.30, Jumat (18/3/2010). Saat itu, oknum tersebut datang ke Hotel Fauzian dalam kondisi mabuk berat. "Awalnya kedatangan pelaku biasa saja. Namun beberapa saat kemudian, oknum Brimob tersebut meminta kepada korban agar dibelikan roti bolu," terang Rahmad (40), seorang warga yang ikut melihat dan mengejar pelaku saat itu.

Korban menjawab bahwa saat itu sudah malam dan aturan yang ada di hotel tersebut melarang petugas lobi untuk keluar. Mendengar hal itu, pelaku langsung emosi dan sempat memukul pekerja hotel tersebut beberapa kali.

Tindakan yang dilakukan oleh pelaku kemudian terkesan semakin menggila. Pelaku pun nekat buang air kecil di ruangan resepsionis. "Setelah buang air, pelaku juga sempat menodongkan pistol. Melihat kejadian itu, kami yang kebetulan ada di situ langsung saja mengejar dia," ungkap Rahmad.

Pelaku diamankan aparat Polsek Bagansinembah, Kabupaten Rokan Hilir, dari amukan massa. Kapolsek Bagansinembah AKP Sokilat mengaku telah mengamankan pelaku penodongan tersebut dan telah memprosesnya sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

"Pelaku telah diserahkan ke pihak provost untuk kemudian ditindaklanjuti secara hukum di kesatuannya," ucap Kapolsek.
kompas

0 komentar:

Istri Tewas & Suami Dipenjara
Pengacara: BAP Lanjar Dibuat Seolah-olah Kecelakaan Tunggal. Polisi dinilai sengaja membuat penyimpangan dalam kasus kecelakaan yang menimpa Lanjar. Dalam BAP Lanjar, tidak disebutkan bahwa istrinya tewas akibat tertabrak mobil setelah terjatuh dari motor. Kecelakaan yang dialami Lanjar dibuat seolah-olah kecelakaan tunggal selengkapnya
Denda Tilang Tidak Lebih dari 50rb (INFO WAJIB DIBACA!!)
Beberapa waktu yang lalu sekembalinya berbelanja kebutuhan, saya sekeluarga pulang dengan menggunakan taksi. Ada adegan yang menarik ketika saya menumpang taksi tersebut, yaitu ketika sopir taksi hendak ditilang oleh polisi. Sempat teringat oleh saya dialog antara polisi dan sopir taksi.. selengkapnya