Korps kepolisian Republik Indonesia kembali tercoreng oleh ulah oknum anggotanya, Ipda LZ yang bertugas di Satlantas Polres Bojonegoro. Pasalnya, Ipda LZ berusaha melakukan pemerkosaan terhadap janda bernama Indah Melati Suci, warga Jl Dr Suharto, Kecamatan Kota Bojonegoro yang berusia 48 tahun. Akibatnya, oknum polisi itu dijebloskan di sel tahanan P3D Polres Bojonegoro.
Informasi yang dihimpun Surabaya Pagi, Minggu (15/8), kejadian tersebut terjadi pada Kamis (12/8) lalu sekitar pukul 16.00 WIB di rumah korban. Saat itu, korban yang baru tertidur di kamar tiba-tiba didatangi oleh Ipda LZ. Tanpa basa basi, oknum polisi ini langsung masuk ke kamar korban dan berusaha menindihnya. Sontak, korban yang kaget langsung berteriak minta tolong.
Mendengar teriakan tersebut, sejumlah warga dan anak-anak muda segera mendatangi rumah korban. Melihat reaksi korban, oknum polisi tersebut langsung keluar dari kamar korban. ”Saya kaget mendengar Indah teriak. Lalu saya terus masuk rumah dan melihat polisi itu keluar dari rumah,” ungkap salah satu kerabat korban yang tidak mau disebutkan namanya.
Indah mengaku, tidak mengenal betul oknum polisi tersebut. ”Saya belum begitu kenal mas, wong saya ini baru pindah dari Jakarta,” ungkap Indah. Tak terima dengan perlakuan tersebut, Indah melaporkan perbuatan oknum polisi tersebut ke Mapolres Bojonegoro .
Dari laporan janda tersebut, petugas berhasil menangkap oknum polisi yang berniat asusila tersebut. Ia dikeler oleh petugas P3D ke Mapolres dan dijebloskan ke sel tahanan Jum”at (13/8). Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Bojonegoro, AKP MT Ariadi membenarkan perbuatan anggotanya dan kasus tersebut sudah dilimpahkan kepada P3D Polres Bojonegoro. “Anggota yang bermasalah itu sudah di P3D,” katanya. n tri.
Informasi yang dihimpun Surabaya Pagi, Minggu (15/8), kejadian tersebut terjadi pada Kamis (12/8) lalu sekitar pukul 16.00 WIB di rumah korban. Saat itu, korban yang baru tertidur di kamar tiba-tiba didatangi oleh Ipda LZ. Tanpa basa basi, oknum polisi ini langsung masuk ke kamar korban dan berusaha menindihnya. Sontak, korban yang kaget langsung berteriak minta tolong.
Mendengar teriakan tersebut, sejumlah warga dan anak-anak muda segera mendatangi rumah korban. Melihat reaksi korban, oknum polisi tersebut langsung keluar dari kamar korban. ”Saya kaget mendengar Indah teriak. Lalu saya terus masuk rumah dan melihat polisi itu keluar dari rumah,” ungkap salah satu kerabat korban yang tidak mau disebutkan namanya.
Indah mengaku, tidak mengenal betul oknum polisi tersebut. ”Saya belum begitu kenal mas, wong saya ini baru pindah dari Jakarta,” ungkap Indah. Tak terima dengan perlakuan tersebut, Indah melaporkan perbuatan oknum polisi tersebut ke Mapolres Bojonegoro .
Dari laporan janda tersebut, petugas berhasil menangkap oknum polisi yang berniat asusila tersebut. Ia dikeler oleh petugas P3D ke Mapolres dan dijebloskan ke sel tahanan Jum”at (13/8). Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Bojonegoro, AKP MT Ariadi membenarkan perbuatan anggotanya dan kasus tersebut sudah dilimpahkan kepada P3D Polres Bojonegoro. “Anggota yang bermasalah itu sudah di P3D,” katanya. n tri.
sumber http://www.surabayapagi.com
0 komentar:
Posting Komentar