Lima orang pekerja renovasi rumah artis sinetron Rizal Gibran, menjadi korban penganiayaan oknum polisi yang mengaku berpangkat komisaris besar (kombes). Akibat ulah brutalnya, Rizal Gibran langsung melaporkan oknum polisi tersebut ke Mapolsek Tambun, kabupaten Bekasi.
Perumahan Grand Wisata di Blok AD 1, No 5 yang tidak lain milik artis sinetron Rizal
Gibran, didatangi petugas polisi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas laporan kasus penganiayaan yang dilakukan Haji Wijaya, tetangga Rizal Gibran.
Pelaku dengan brutal menganiaya 5 orang tukang renovasi rumah. Selain memukul dan menendang para korbannya hingga lebam, pelaku juga menelanjangi para korban saat dibawa ke pos satpam.
Ulah pelaku memang sangat meresahkan para tetangganya, dengan mengaku sebagai
anggota polisi berpangkat komisaris besar (kombes). Hingga kini, petugas polisi masih
menyelidiki kasus penganiayaan yang menimpa lima pekerja renovasi rumah Rizal Gibran.
Petugas polisi juga meminta keterangan para korban dan beberapa saksi. Kasus ini dalam penanganan polres metro Bekasi kabupaten dan polsek metro Tambun. (amn)
Perumahan Grand Wisata di Blok AD 1, No 5 yang tidak lain milik artis sinetron Rizal
Gibran, didatangi petugas polisi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas laporan kasus penganiayaan yang dilakukan Haji Wijaya, tetangga Rizal Gibran.
Pelaku dengan brutal menganiaya 5 orang tukang renovasi rumah. Selain memukul dan menendang para korbannya hingga lebam, pelaku juga menelanjangi para korban saat dibawa ke pos satpam.
Ulah pelaku memang sangat meresahkan para tetangganya, dengan mengaku sebagai
anggota polisi berpangkat komisaris besar (kombes). Hingga kini, petugas polisi masih
menyelidiki kasus penganiayaan yang menimpa lima pekerja renovasi rumah Rizal Gibran.
Petugas polisi juga meminta keterangan para korban dan beberapa saksi. Kasus ini dalam penanganan polres metro Bekasi kabupaten dan polsek metro Tambun. (amn)
sumber klikp21.com
0 komentar:
Posting Komentar