Kamis, 31 Desember 2009

Sebanyak 30 Polisi di Papua Dipecat Sepanjang 2009

Sepanjang 2009, 30 anggota polisi yang selama ini bertugas di jajaran Kepolisian Daerah Papua diberhentikan tak hormat. Kepala Kepolisian Daerah Papua Inspektur Jenderal Polisi Bekto Suprato mengatakan, mereka yang dipecat ini terdiri dari berbagai pelanggaran yang dilakukan dan dianggap tak layak lagi menjadi anggota Polri.

“Jumlah yang dipecat ini naik dibanding 2008, sebab tahun lalu hanya tiga orang yang dipecat,” katanya kepada wartawan di Kota Jayapura, Jumat (31/12) sore.

Berdasarkan data, 30 anggota polisi yang dipecat ini terdiri dari 18 orang akibat desersi, dua orang terlibat kasus pembunuhan, empat orang terlibat kasus psikotrapika, tiga orang terlibat kasus penganiayaan, dua orang terlibat kasus pencurian, dan satu orang yang terlibat kasus asusila.

“Pemecatan ini dilakukan sebagai tindakan tegas, sebab mereka dianggap sudah merusak citra kepolisian dan tak pantas lagi menjadi anggota Polri,” tegas Bekto.

Menurut Bekto, pihaknya akan terus melakukan tindakan tegas dan tak peduli apakah yang berpangkat rendah atau tinggi. Mereka yang dipecat terdiri dari berbagai golongan kepangkatan, yakni ada dua orang berpangkat Tamtama, dua berpangkat Perwira, serta sisanya 26 orang berpangkat Bintara.

"Jadi kami tak pandang bulu, jika terbukti bersalah pasti dipecat. Ini juga sebagai efek jera bagi yang lainnya,” tegasnya.

sumber tempo interaktif

0 komentar:

Istri Tewas & Suami Dipenjara
Pengacara: BAP Lanjar Dibuat Seolah-olah Kecelakaan Tunggal. Polisi dinilai sengaja membuat penyimpangan dalam kasus kecelakaan yang menimpa Lanjar. Dalam BAP Lanjar, tidak disebutkan bahwa istrinya tewas akibat tertabrak mobil setelah terjatuh dari motor. Kecelakaan yang dialami Lanjar dibuat seolah-olah kecelakaan tunggal selengkapnya
Denda Tilang Tidak Lebih dari 50rb (INFO WAJIB DIBACA!!)
Beberapa waktu yang lalu sekembalinya berbelanja kebutuhan, saya sekeluarga pulang dengan menggunakan taksi. Ada adegan yang menarik ketika saya menumpang taksi tersebut, yaitu ketika sopir taksi hendak ditilang oleh polisi. Sempat teringat oleh saya dialog antara polisi dan sopir taksi.. selengkapnya