Diduga ada tiga oknum anggota Poltabes Manado terlibat penculikan terhadap Aloysius Haryono, Ketua Gabungan Pengusaha Alat-alat Kesehatan dan Laboratorium (Gakeslab) Sulut.
Satu di antara tiga oknum polisi yang didga terlibat penculikan itu berinisial RP. Saat ini petugas dari Polda Sulut dan Poltabes Manado masih memburu ketiga oknum polisi yang diduga terlibat kejahatan tersebut. Otak kejatahan ini diduga Mahendra Gautama, Direktur Operasional PT Gebang Surya Harapan, perusahaan pengadaan alat kesehatan dan laboratorium.
Namun demikian, menurut Kabid Humas Polda Sulut, AKBP Benny Bella, belum satu pun ditetapkan sebagai tersangka. "Masih diperiksa hingga kini. Sejauh ini belum ada tersangka, penyidik masih fokus pada penyelidikan ada tidaknya unsur pidana yang terpenuhi dalam kasus ini," kata Benny Bella di Mapolda Sulut, Senin (25/1/2010).
Benny Bella menjelaskan, penyidik masih mendalami kasusnya. "Kita akan telusuri, semisal apa ada hubungan bisnis, perjanjian, kerjasama atau bagaimana,"sebutnya.
Selain Mahendra Gautama, polisi juga telah menggiring sejumlah pria lainnya, yakni KJ, W, A, dan dua orang lainnya. KJ mengaku dirinya tidak tahu menahu, tapi tiba-tiba dibawa ke Mapolda. "Saya hanya teman karib W. Saya tidak tahu menahu, tiba-tiba polisi sudah datang. Ya begini langsung digiring ke sini," ujarnya.
Pantauan Tribun Manado, penyidik memeriksa Mahendra Gautama di ruang terpisah, yakni ruang Kasat Ops I. Di sebelahnya, penyidik bergantian memeriksa W, KJ dan A serta dua orang lainnya. Pemeriksaan berlanjut hingga malam hari.
Sebelumnya pukul 17.00 Wita, Recky Wullur SH terlihat keluar dari ruang pemeriksaan, dia mengaku melihat pemeriksaan Mahendra Gautama. "Saya datang melihat di dalam. Saya belum pengacaranya, (meskipun) memang pihak keluarga telah menghubungi untuk memberikan advokasi. Tapi belum ada surat kuasa keluarga," ujarnya. Pukul 18.00 Wita, tiga pria masuk ke ruang pemeriksaan MG. 18.00, Mereka berada di dalam selama sejam lalu keluar lagi.
Pukul 19.30, Decky Maengkom, Ketua Brigade Manguni (BM) datang ke Mapolda. Semula dikira hendak diperiksa, namun belakangan datang mencari tahu anaknya yang bekerja di perusahaan Mahendra Gautama. "Saya kemari untuk cari tahu keadaan anak saya," katanya usai keluar dari ruang pemeriksaan.
Pemeriksaan itu menyusul laporan Aloysius Haryono ke Mapolda Sulut atas dugaan penculikan dirinya, Sabtu pekan lalu. Sebelumnya dia melapor ke Poltabes Manado, namun merasa tidak mendapat respon. Saat melapor ke Poltabes, dia bertemu seorang pria bernama Yanto. Yanto terlihat babak belur. Haryono pernah bertemu Yanto di SwissBell Hotel.(ndo)
sumber tribun menado
Selasa, 02 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Istri Tewas & Suami Dipenjara
Pengacara: BAP Lanjar Dibuat Seolah-olah Kecelakaan Tunggal.
Polisi dinilai sengaja membuat penyimpangan dalam kasus kecelakaan yang menimpa Lanjar. Dalam BAP Lanjar, tidak disebutkan bahwa istrinya tewas akibat tertabrak mobil setelah terjatuh dari motor. Kecelakaan yang dialami Lanjar dibuat seolah-olah kecelakaan tunggal
selengkapnya
Denda Tilang Tidak Lebih dari 50rb (INFO WAJIB DIBACA!!)
Beberapa waktu yang lalu sekembalinya berbelanja kebutuhan, saya sekeluarga pulang dengan menggunakan taksi. Ada adegan yang menarik ketika saya menumpang taksi tersebut, yaitu ketika sopir taksi hendak ditilang oleh polisi. Sempat teringat oleh saya dialog antara polisi dan sopir taksi..
selengkapnya
0 komentar:
Posting Komentar